Tekanan Darah Tinggi Bisa Diatasi dengan Konsumsi Ikan, Bit dan Gandum

Jakarta - Banyak faktor yang menjadi penyebab hipertensi. Seperti sering mengonsumsi junkfood, terlalu banyak garam bahkan akibat konsumsi obat-obatan kimia dalam jangka panjang. Untuk tetap mengontrol tekanan darah, ada baiknya cermat memilih asupan makanan.

Tekanan darah tinggi bisa memicu risiko penyakit jantung hingga stroke. Pola makan sehat dengan selektif dalam pemilihan makanan yang harus dilakukan. Beberapa makanan ini secara nutrisi mampu menurunkan tekanan darah secara alam.

Pistachio
Menurut stusi tahun 2013 yang dipublikasi di Hypertention, orang yang memiliki tingkat LDL kolesterol yang tinggi, dengan mengonsumsi hanya satu atau dua kacang pistachio per hari selama 4 bulan, mampu menurunkan tekanan darah sistolik. Dibandingkan dengan mengonsumsi kacang pistachio dalam jumlah yang lebih banyak. Selain itu, kacang pistachio juga dapat mengurangi penyempitan pembuluh darah perifer.

 Delima
Para peneliti dari Inggris mengatakan bahwa dengan meminum jus delima dapat menurunkan tekanan darah untuk orang muda. Karena adanya kandungan kalium atau polifenol yang ada pada jus delima. Menurut hasil studi dari Plant Foods for Human Nutrition, konsumsi lebih dari segelas jus delima setiap hari selama 4 minggu dapat menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik.

Ikan
Riset dari Spanyol, Portugal, Iceland dan Inggris yang dipublikasikan di jurnal Nutrition meneliti tekanan darah diastolik pada orang obesitas dan kelebihan berat badan. Hasilnya menyebutkan konsumsi ikan seperti salmon selama tiga kali dalam seminggu dapat menurunkan tekanan darah diastolik lebih dari 8 minggu. Hal ini  karena adanya asam lemak omega-3 pada ikan.\

 Gandum
Penelitian yang dipublikasikan di American Journal of Clinical Nutrition tahun 2010 menemliti pengaruh konsumsi bijian utuh pada orang dewasa. Peneliti Inggris membandingkan konsumsi bijian utuh (whole wheat dan oats) dengan bijian halus. Mereka menemukan dengan mengonsumsi tiga porsi gandum dapat menurunkan tekanan darah sistolik. Bisa jadi ini karena efek bijian utuh pada kolesterol.

 Hibiscus
Peneliti dari Jean Mayer USDA Human Nutrition Research Center on Aging di Tufts University tahun 2010 menemukan dengan meminum tiga gelas teh hibiscua atau kembang sepatu sehari selama 6 minggu dapat mengubah tekanan darah pada orang dengan pra-hipertensi atau tekanan darah tinggi ringan.

Mereka menemukan teh kembang sepatu dapat menurunkan tekanan darah baik sistolik dan diastolik karena mengandung antioksidan, termasuk fenol dan anthocyanin.